Board of Regional Management PTPN IV Regional 4, Kunjungi Karyawan Korban Banjir

PTPN IV Regional 4, Bantu 169 Dus Teh

Sarolangun - Dalam semangat kebersamaan dalam suka dan duka bersama timnya, Board of Region PTPN IV Regional 4 (eks PTPN 6) Jambi, mengunjungi 16 karyawan beserta keluarganya yang menjadi korban banjir akibat meluapnya sungai Batang Tembesi di Kebun Bukit Cermin Afdeling 3 desa Lidung, kecamatan Sarolangun, Kabupaten Sarolangun.

Belasan karyawan Afdeling 3 ini sempat mengungsi selama satu minggu karena perumahan dan musollah karyawan terendam banjir setinggi satu meter. Bersama rombongan dari Jambi dan Tim Medis, Kepala Wilayah Ospin Sembiring juga membantu menyerahkan bantuan sembako dan uang tunai senilai 16 juta untuk 16 karyawan yang menjadi korban banjir pada Senin (22/1/2024).

"Kalian harus menjaga kesehatan, itulah mengapa saya membawa dokter dan perawat. Periksa dan sampaikan keluhan yang dirasakan, dan minta obat jika diperlukan," kata Ospin Sembiring, didampingi oleh Senior Executive Vice President (SEVP) Bisnis Support (BS) Achmedi Akbar, SEVP Operation, lfri Handi Lubis, Manager PTPN IV Regional 4 Kebun Bukit Cermin Sarolangun, Fadil Wahyudi, Sekretaris Perusahaan Muhammad Ridwan, dan Kepala Bagian (Kabag).

Ospin Sembiring menyatakan bahwa musibah banjir ini harus diterima dengan lapang dada dan diambil hikmahnya, terutama karena seluruh kabupaten di provinsi Jambi saat ini terendam oleh luapan air sungai akibat hujan yang terus mengguyur sejak Desember 2023 hingga Januari 2024.

"Ini adalah musibah. Mari kita ambil hikmahnya, karena setiap masalah pasti memiliki hikmahnya. Sekarang air sudah surut, mari kita kembali ke rumah dan mulai bekerja dengan semangat baru," kata Region Head PTPN IV Regional 4.

Manager Kebun BKC PTPN IV Regional 4, Fadli Wahyudi, mengungkapkan bahwa air mulai mendekati rumah karyawan pada 11 Januari 2024, dan tiga hari kemudian air masuk ke dalam rumah, terus meninggi hingga mencapai satu meter lebih. Air mulai surut pada Minggu, 21 Januari 2024, dan pada Senin, 22 Januari, karyawan dapat kembali ke rumah.

"Begitu air mulai masuk ke rumah, kami mengevakuasi 16 karyawan dan keluarganya menggunakan perahu ke kota Sarolangun. Kami menyewa rumah kontrakan sebagai lokasi sementara. Terima kasih kepada Region Head PTPN IV Regional 4 yang peduli dan sangat perhatian terhadap kami. Kunjungan ini memberikan semangat kepada kami dalam menghadapi musibah ini," ujar Fadli.

Sementara itu, dr. Abdillah, dokter Klinik PTPN IV Regional 4, menyatakan bahwa ia telah memeriksa 26 karyawan dan keluarganya yang menjadi korban banjir. Para pasien umumnya mengeluhkan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) seperti batuk, hidung tersumbat, dan demam.

"Alhamdulillah, tidak perlu penanganan lanjutan. Keluhan umumnya ringan, seperti sakit perut, flu, dan batuk. Kami sudah memberikan obat, dan tidak ada masalah serta tidak perlu perawatan lanjutan seperti dirujuk ke rumah sakit," kata dr. Abdillah. 

Related Posts
              
              
              
              
img